Kecewa, Ribuan Pendukung Nengah Tamba Di Kelurahan Baler Bale Agung Membelot ke Bang Ipat

Ribuan warga menyambut kedatangan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Jemrbana, I Made Kembang Hartawan dan I Gede Ngurah Patriana Krisna (Bang-Ipat)


Jembrana, Suarabali.net – Ada Yang menarik dari kampanye Bang Ipat di Kelurahan Baler Bale Agung , Rabu (06/11/24). Dari ribuan warga yang datang ternyata kebanyakan merupakan pendukung I Nengah Tamba saat mencalonkan diri menjadi Bupati tiga tahun lalu. Pilkada tahun ini mereka memilih mengalihkan dukungan (membelot) ke Pasangan Calon  I Made Kembang Hartawan- I Gede Patriana Krisna (Bang-Ipat).

Teriakan hidup Bang Ipat menggema menyambut kedatangan Bang Ipat dan Tim Kampanye di Salah satu rumah warga di Kelurahan Baler Bale Agung.  Ribuan warga dari anak muda hingga lansia tumpah ruah memadati lokasi kampanye. 

Ternyata dari ribuan warga yang hadir, sebagian besar merupakan  para pendukung I Nengah Tamba pada Pilkada lalu. Hal ini di akui oleh salah satu warga yakni  Kade Adnyana (46).  Menurut Adnyana, saat I Nengah Tamba mencalonkan diri sebagai Bupati Tiga Tahun lalu,ia bersama beberapa temannya mengaku menjadi kordinator pencari suara untuk Nengah Tamba.  Saat ini hampir seribu warga termasuk keluarganya yang dulu mendukung tamba,kini berbelot mendukung Bang Ipat. 

"Dulu Saya pendukung pak Tamba, saya juga koordinator pencari suara untuk Pak Tamba pada pilkada lalu. Entah karena apa,semua warga disi yang dulu mendukung Pak Tamba , kok sekarang mereka mengaku mau mendukung Bang Ipat. Mereka mengaku seakan ada bisikan dari hati nurani mereka untuk mendukung Bang Ipat dalam Pilkada kali ini,"ungkapnya. 

Adnyana berharap ditangan Bang Ipat masyarakat Jembrana bisa lebih maju dan masyarakat lebih sejahtera. Ditangan kedua anak muda ini diharapkan selalu mendengar aspirasi masyarakat dan bisa mencarikan solusi bagi permasalahan yang dialami masyarakat.

Adnyana dan ribuan warga lainnya merasa kecewa atas sikap yang dilakukan I Nengat Tamba yang diniai berbeda saat sebelum menjabat dan sesudah menjabat.  Dimana sebelum menjabat selalu merespon telpon warga, namun setelah duduk sebagai bupati seakan lupa dengan perjuangan warga yang ikut andil mencari suara guna memenangkan pilkada tiga setengah tahun lalu.

"Dulu sebelum jadi Bupati saya telpon selalu diangkat. Tapi saat menjabat jangankan telepon,Whatshappun tidak pernah di balas. Dicaripun selalu bilang tidak ada ditempat. Padahal saya tidak minta apa-apa. Saya hanya mau menyampaikan keluhan warga,"beber  Adnyana.

Adnyana merasa jengkel dengan sikap atas sikap pemimpin yang tidak mempedulikan kepentingan masyarakat.  Harapan besar saat ini di bebankan dipundak Bang Ipat untuk selalu memperhatikan kepentingan masyarakat.

“Saya ini masyarakat biasa, namun saya bergerak untuk kepentingan umum. Harapannya nanti Bang Ipat harus memperhatikan kelurahan Baler Bale Agung, itu saja harapan saya, apapun keluhan warga harus ditanggapi, “umbuhnya. 


Sedangkan sebagian warga lainnya mengaku sengaja datang ke lokasi kampanye untuk mendengarkan Visi Misi Bang Ipat.  Wargapun berharap dengan Visi dan Misi, serta program unggulan tersebut pasangan Bang Ipat nantinya akan mampu membawa kesejahtraan bagi masyarakat jembrana 

"Apalagi di belakang Bang Ipat ada Pak Winasa,yang dimana kita tahu pada masa beliau memimpin Jembrana program-programnya sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Saya yakin BANG IPAT bisa seperti Pak Winasa dan mungkin bisa lebih hebat dari Pak Winasa untuk memimpin Kabupaten Jembrana,"ujar Ketut Natra didampingi istrinya saat ditemui dilokasi kampanye. 

Dengan besarnya dukungan dan harapan masyarakat Jembrana , I Made Kembang Hartawan yang didampingi I Gede Ngurah Patriana Krisna mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan, restu dan doa dari semua elmen masyarakat di Jembrana.  Bersama Ipat, Kembang menegaskan komitmen untuk menghormati kepercayaan tersebut dan berusaha mewujudkan harapan dari masyarakat ini. 

"Kami, Bang Ipat, akan menjalankan program untuk rakyat dan tetap merakyat , serta Kami akan melayani masyarakat dengan lebih baik," ujar Kembang, (dika)


Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال