Pengawasan Takjil Petugas Temukan Penyajian Dagangan Tanpa Penutup

Jembrana, Suarabali.net- Petugas gabungan dari Loka Pom Buleleng, Dinas Perindagkop dan Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana, serta Aparat Kepolisian Polres Jembrana melakukan pengawasan olahan pangan berbuka puasa atau Takjil, Senin (10/4/2023). Pengawasan dilakukan di empat titik yakni di Kelurahan Loloan Timur, Lololoan Barat, Desa Pengambengan dan Banyubiru. Petugas mengambil 25 jenis makanan dan minuman berbuka untuk diuji Laboratorium.

Ke 25 sampel olahan pangan takjil diantaranya, Es, Krupuk, Kue hingga kembang gula. Dari hasil uji lab tidak ditemukan Takjil mengandung zat berbahaya.

“Dari 25 sampel olahan pangan yang kita ambil di empat lokasi hasilnya semua negative, artinya aman dari Zat berbahaya dan aman untuk dikonsumsi.”ujar Rai Gunawan, Kepala Loka Pom Buleleng saat di temui dilokasi pengawasan.

Lebih lanjut, Rai Gunawan menjelaskan pihaknya tidak segan-segan akan menindak pembuat atau produsen pangan yang kedapatan mengandung Zat berbahya.

“Jika kita temukan kita akan lakukan penelusuran hingga ke pembuat, karena di sini (pedagang takjil) rata-rata menerima barang titipan, yang harus kita kenakan kan harus pembuatnya atau produsennya”ibuhnya.

Meski tidak menemukan olahan pangan menggunakan zat pewarna tekstil, petugas masih mendapati penyajian makanan kurang memperhatikan kesehatan. 

“Masih ada pedagang yang menjajakan makanan tanpa penutup, karena di pinggir jalan sangat beresiko terkontaminasi, rentan terpapar debu dan lainnya. Tadi sudah kita himbau para pedagang untuk tetap memperhatikan higienis dagangannya,”ujar Rai Gunawan(Dika)

Link Video: https://www.youtube.com/watch?v=Qu-Mlx0ew8U




Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال